Dalam dunia perkuliahan, membuat paper merupakan salah satu tugas yang kerap kali Anda jumpai pada berbagai mata kuliah. contoh paper kuliah yang akan dibahas di sini semoga bisa menjadi referensi Anda dalam membuat paper yang sesuai dengan struktur yang benar. Meski menjadi tugas wajib yang sering dibuat mahasiswa namun ternyata masih banyak mahasiswa yang merasa kebingungan bagaimana cara membuatnya khususnya mahasiswa baru.
Struktur Contoh Paper Kuliah Secara Sistematis
Paper mempunyai struktur atau beberapa bagian tertentu yang harus dipahami. Hal tersebut bertujuan supaya dapat menjelaskan dengan baik untuk pembaca apabila disajikan secara sistematis. Adapun struktur paper bisa diketahui di bawah ini.
- Judul paper
Struktur pertama yang wajib ada pada sebuah paper tentu saja judul. Setelah memikirkan topik apa yang akan Anda bahas pada paper yang dibuat Anda harus memikirkan judul paper yang benar. Judul yang baik adalah judul yang merepresentasikan isi bahasan paper itu sendiri.
Dengan demikian ketika pembaca membaca judul tersebut maka bisa langsung tahu arah pembahasan serta tujuan yang dibahas pada paper tersebut. Dari judul paper yang dibuat, semakin spesifik maka akan semakin bagus. Hal tersebut karena lebih dapat memberikan gambaran terhadap isi paper.
- Abstrak paper
Abstrak adalah ringkasan maupun gambaran umu dari sebuah paper. Abstrak yang benar berisi bagian terpenting dalam karya tulis paper ini yaitu terdiri dari esensi latar belakang lalu berisi permasalahan utama hingga menjelaskan metode yang digunakan. Di bagian abstrak ini harus ditulis secara singkat namun penjelasannya jelas sehingga mudah dipahami.
- Pendahuluan
Di bagian pendahuluan hampir mirip dengan abstrak namun pendahuluan ini disebut sebagai versi detail dari abstrak itu sendiri. Supaya tepat dalam membuat pendahuluan, berikut ini adalah poin-poin penting yang umumnya ada pada pendahuluan.
Pertama pendahuluan berisi latar belakang mengenai penelitian yang dilakukan. Pendahuluan menjelaskan deskripsi tentang permasalahan serta menyebutkan tujuan. Selain itu pada pendahuluan ini juga perlu dituliskan alasan mengapa permasalahan yang Anda bahas ini penting untuk diketahui.
Anda juga bisa mengulas secara singkat terhadap penelitian relevan yang sudah pernah ditulis sebelumnya. Lalu Anda bisa membandingkan masalah yang Anda tulis dengan penelitian sebelumnya. Selain itu tak lupa Anda juga harus mencantumkan usulan solusi dari permasalahan yang dibahas hingga hasil yang diperoleh dari penelitian yang relevan tersebut.
- Isi atau pembahasan
Masuk ke bagian selanjutnya adalah bagian paling utama yang merupakan pokok pembahasan dari paper yaitu Isi atau Pembahasan. Bagian penting yang harus ada pada bagian ini yaitu meliputi komponen berikut.
Pertama Anda bisa menjelaskan objek yang dibahas atau diteliti. Kedua metode yang diterapkan dan yang ketiga terkait implementasi metode tersebut terhadap objek yang diteliti.
- Hasil analisis
Sementara pada bagian ini Anda dapat menjelaskan seperti apa hasil simulasi dari penelitian yang Anda lakukan. Pada bagian ini bisa Anda tampilkan dalam bentuk grafik, tabel maupun gambar.
- Kesimpulan dan referensi
Kesimpulan juga dapat ditulis secara tingkat namun jelas dan berisi poin-poin penting dari hasil penelitian. Setelah kesimpulan, contoh paper kuliah biasanya juga dituliskan referensi.
Menulis referensi ini tidak jauh berbeda dengan menulis daftar pustaka pada umumnya. Sumber referensi yang diambil biasanya merupakan sebuah penelitian baru yang keluar publikasinya tidak lebih dari 5-10 tahun terakhir.